DRAINASE, LANGKAH AWAL CEGAH BANJIR

Desa Beratwetan kembali membangun infrastruktur penting dengan pembangunan drainase di RW. 06. Proyek ini diinisiasi oleh pemerintah desa dan didanai oleh Dana Desa tahun anggaran 2024 sebesar Rp. 215.933.000. Panjang drainase yang akan dibangun diperkirakan sekitar 500 meter, yang diharapkan dapat mengatasi masalah banjir yang sering terjadi di wilayah tersebut.

Kepala Dusun, Bapak Viki Adi Setiawan, menyatakan bahwa pembangunan drainase ini merupakan prioritas utama untuk meningkatkan kualitas hidup warga. “Dengan adanya drainase yang baik, kita berharap banjir musim hujan tidak akan lagi mengganggu aktivitas sehari-hari warga,” ujar Viki Adi Setiawan.

Proyek ini juga diharapkan dapat meningkatkan nilai properti di sekitar area RW. 06. Banyak warga yang merasa senang dengan keputusan ini dan berharap proyek dapat diselesaikan tepat waktu. “Saya harap drainase ini dapat segera selesai, supaya kita tidak lagi harus khawatir dengan air banjir,” kata Ibu Lik, seorang warga yang tinggal di RW. 06.

Pemerintah desa juga mengajak warga untuk ikut serta dalam pengawasan proyek agar semuanya berjalan sesuai rencana. “Kami sangat menghargai partisipasi warga dalam proyek ini. Semakin banyak orang yang terlibat, semakin baik hasil akhirnya,” tambah Bapak Viki Adi Setiawan.

Proyek pembangunan drainase diharapkan dapat diselesaikan dalam waktu tiga bulan. Setelah selesai, pemerintah desa berencana untuk melakukan pemeliharaan rutin agar drainase tetap berfungsi dengan baik. “Pemeliharaan rutin sangat penting untuk menjaga kualitas drainase. Kami akan memastikan ada dana yang cukup untuk hal ini,” ujar Bapak Viki Adi Setiawan.

Dengan adanya drainase yang baik, diharapkan kesejahteraan warga RW. 06 Desa Beratwetan dapat meningkat. Proyek ini juga menjadi contoh baik bagi desa lain yang menghadapi masalah serupa. “Kami berharap proyek ini dapat menjadi inspirasi bagi desa lain untuk melakukan perbaikan infrastruktur,” kata Bapak Viki Adi Setiawan.